dalam perjalanan kami dari semarang menuju jogja - lewat ambarawa, sebelum pasar hewan,
kami sempat mengambil situasi pelik, anak-anak sekolah yang menumpang truk gandengan
mungkin tanpa berpikir bahayanya bila pada jalan menanjak ikatannya terlepas.
Kalau dulu jaman masih di Jayapura, istilahnya adalah liften atau bahasa sundanya hitchiker menumpang mobil-mobil yang lewat dan searah ke tempat kita pulang, dengan mengacungkan jempol kanan keatas sebagai tanda kita butuh tumpangan, dan pada jaman itu memang belum terlalu banyak mobil.
menurut kamus eyd liften itu:
Liften is een vorm van reizen waarbij de reiziger gebruik maakt van de goedaardigheid van voornamelijk autochauffeurs, door te proberen deze autochauffeurs over te halen hem of haar voor korte of langere tijd mee te nemen ('een lift te geven').
Tapi bersyukur karena waktu itu masih banyak orang baik, bisa itu truk, bis, sedan ataupun jip.
Mungkin anda juga pernah punya pengalaman yang sama....om kasi bunyi....
hidup noge!